Showing posts with label kehidupan. Show all posts
Showing posts with label kehidupan. Show all posts

Thursday, September 16, 2010

kalau saya tak nak jadi doktor boleh tak??





tamat sudah tahun 4. First time masuk clinical year, i bet semua pelajar tahun 4 ada tanggapan dan pendapat masing2 tentang clinical year. Ada yang rasa teruja, seronok dapat praktis dengan patient, ada yang pening sebab sistem dan admin yang huru hara, dan mungkin ada juga yang tak sempat nak rasa pape, sebab selalu sangat ponteng kelas, hehe... Apa yang boleh saya katakan, semakin naik tahun, ujian dan cabaran semakin hebat kita akan tempuh. Clinical year anda akan jadi lebih sibuk, perlu sentiasa proaktif, bukan lagi disuap oleh professor semata-mata, lebih kompetitif, anda mahu lebih anda perlu lebih berusaha...dan mungkin ada sesetengah dari anda, di akhir perlayaran sebagai clinical year student, anda mula rasa lesu, exhausted, dan mula terfikir untuk tidak menjadi seorang doktor.

Serius ke?

Sudah saya katakan, cabaran semakin lama semakin hebat, di awal preclinical year mungkin anda tempuh onar2 yang bisanya menyengat sikit jer, lama-lama semangat tinggal separuh. Ada orang tak suka deal dengan patient, lagi2 yang banyak ragam, present history depan doktor asyik kena marah..kena condemn, huh, biasalah itu semua asam garam dalam belajar, baru tough! Ada orang bila tukar2 round, kena pulak dekat posting yang dia tak suka..setiap hari kuatkan semangat untuk pergi juga ke kelas, tak suka pun belajar la juga...mujahadah tu, bukan senang.kalau ikutkan hati mahu saja berhenti melangkah, tapi setiap saat perlu tanya pada diri; apa sebenarnya tujuan datang belajar medic? Sungguhpun sudah empat tahun berlalu, saya percaya ada sesetengah dari kita selama empat tahun inilah dia cuba mencintai medic, cuba mencari celah2 yang mungkin kena dengan minat dia..empat tahun berjuang untuk meyakinkan diri satu hari nanti dia mampu menjadi seorang doktor, walaupun dia kurang yakin pada diri sendiri.

Di pengakhiran tahun empat, saya sendiri pernah bertanya pada diri sendiri.cuba membayangkan diri menjadi seorang pengamal perubatan.Ya, saya sendiri pernah rasa hilang semangat;Saya seakan hilang minat.pergi ke kelas, tercari-cari di mana kecintaan saya yang sebelum ini.kalau bukan selama ini Allah bantu saya dalam belajar, saya tidak pasti apakah saya akan teruskan menjadi seorang budak medik. Pasti,saya punyai sebab tersendiri untuk berasa begitu, dan segilintir dari anda diluar sana, saya pasti anda juga punyai sebab tersendiri.Hidup, mestilah ada naik dan turun.Ada orang minat dia pada benda lain, tapi last2 ambil medic,kan? Apapun, banyakkan tajdid niat, syukuri setiap nikmat yang Dia berikan pada kita. Dan saya, saya masih berjalan di jalan yang sama, kerana kepercayaan saya hanyalah pada Dia, He knows the best for me, dan saya akan terus berusaha, dan optimis!!

Saya copy artikel dibawah khas untuk sahabat2 saya. Semoga bermanfaat untuk anda. Dan pesanan saya, cuti ni cuba recharge balik diri.(pesan lebih untuk diri sendiri, of course) mungkin setelah 4 tahun menjadi budak medik,ramai yang sedar jadi budak medik ni masa x macam orang lain..busy, especially budak alex yang cuti sehari seminggu ni, tambah pulak kalau ambil kelas2 lain yang bagi bekalan ilmu dunia akhirat. Mungkin anda sudah bertungkus lumus berusaha dan mujahadah diri, tahniah saya ucapkan! Anda adalah orang yang hebat. Andai anda rasa lesu,rasa penat dengan medik,hehe..ambillah waktu cuti ini, refresh yourself,muhasabah diri.tiupkan kembali semangat baru dalam diri. InsyaAllah,tahun depan jadilah diri yang baru, semangat baru. Saya sendiri..kini sedang mencari minat saya semula.Dan letakkan kepercayaan anda padaNya, Dia pasti berikan yang terbaik untuk kita.InsyaAllah.
Nah, ini artikel best untuk anda, dari Medscape.com. Bersemangatlah dan teruskan Optimis!


What if I Don't Want to Do a Residency?

Question:

I didn't enjoy my third year of medical school and now I'm not sure if I want to do a residency anymore. What should I do?


Response from Sara Cohen, MD
Fellow, Department of Physical Medicine and Rehabilitation, Harvard University, Boston, Massachusetts; Fellow, Department of Physical Medicine and Rehabilitation, VA Boston Healthcare System, Boston, Massachusetts


Near the end of my third year of medical school, I went out to dinner with a few of my classmates. Naturally, the conversation quickly turned to which residencies we wanted to get. My friend Ben, who had just finished his surgery rotation and still had circles under his eyes, said, "I don't think I want to do residency. I hate patient care."

We were all aghast. "So what are you going to do?" someone asked.

"I don't know," Ben admitted. "But there must be some options out there for an MD who doesn't want to do a residency, right?"

Since my conversation with Ben, I've heard that question posed many times by exhausted medical students. Some students thrive on the excitement of third year, but some hate waking up early, working weekends, being constantly sleep-deprived, and missing out on time with their families. Other students find that they hate procedures or dealing with difficult patients.

The first question to ask yourself is why you don't want to do a residency. Is it because of the long hours and difficult call schedule? If so, you might consider some of the specialties that have less grueling residencies. The infamous ROAD specialties (radiology, ophthalmology, anesthesiology, and dermatology) are known for combining high pay with reasonable hours, although for that same reason, these residencies are generally very competitive. Emergency medicine also has reasonable shift work, even during residency. Other specialties with reasonable hours that tend to be less competitive include psychiatry, pathology, and physical medicine and rehabilitation (PM&R). As a PM&R resident, I worked mainly 8 to 5 with rare weekends and call from home. It was nowhere near as grueling as, say, a surgery residency, and I didn't miss my family or feel sleep-deprived. (Learn more about PM&R in an article I wrote previously for Medscape.)

If your main concern is that you dislike direct patient interaction, consider one of the specialties where patient care is minimal, such as radiology, pathology, or preventive medicine. Whereas radiology and preventive medicine require a clinical transitional year, pathology does not. That means that if you enter a pathology residency, you'll never have to see another patient.

If you like patient care but hate procedures, consider psychiatry. If you love procedures but hate long-term patient care, consider anesthesiology or emergency medicine.

The field of medicine is incredibly broad, with many specialties, and it is likely that a good "fit" can be found for everyone, depending on individual likes and dislikes. Residency is probably the best option for someone who has completed medical school, and just because you complete a residency doesn't mean that 100% of your future job must involve patient care. A lot of clinicians do some research, teaching, or administrative work in addition to their clinical duties, so you can divide your time and create the lifestyle you want.

Try to remember why you went to medical school in the first place, and allow yourself some time to recover from your exhaustion. Medical students can get discouraged when they don't immediately love one of the core clerkships during third year, which is why you should try to set up interesting electives that are potential career choices. Also, you might see things differently when you've had a few good nights of sleep.

If after thinking it through thoroughly, you still decide that residency isn't for you, you can pursue several options. It's a good idea to complete at least 1 year of residency so that you can get a medical license. That way, if you ever decide to return to medicine, you will be in a better position if you already have a license.

A physician who doesn't want to do clinical work has many other options. If you have a mind for business, you may want to consider getting an MBA (Master of Business Administration) and working in the administrative end of medicine. Alternately, you can get an MPH (Master of Public Health) and find work in public health. Careers in medical writing, informatics, engineering, and consulting are also possible.

Dr. Joseph Kim hosts an extensive Website about nonclinical medical jobs, including actual job opportunities as well as general guidance about pursuing a nonclinical career. But keep in mind that each of these fields has its own set of challenges, so you should thoroughly investigate these options before making a dramatic career switch.

As for my friend Ben, after a nice long shower and a nap (and possibly some research), he decided that residency wasn't such a bad option after all. He matched with the rest of us.

Saturday, August 28, 2010

bau harum ke mana jua anda pergi



assalamualaikum wbt.
sambil blog-hopping cari bahan2 untuk baca skit, terjumpa satu blog ni..ade letak gambar perkahwinan satu pasangan. Tengok punya tengok, tak sangka rupanya dia salah seorang senior sekolah saya dulu..

Sebenarnya, beliau ni salah seorang senior yang paling saya hormati dan role-model saya sejak sekolah lagi. Seingat saya, masa sekolah dulu dia jadi top 10 pelajar terbaik seluruh Malaysia masa SPM batch dia, bangga cikgu2 kat sekolah time tu.. saya ingat masa pemberita TV mane ntah datang interview tanya apa resepi kejayaan dia, dia pesan, orang melayu jangan malu bertanya...pesan dia, inilah problem terbesar orang melayu yang buatkan orang melayu susah nak berkembang. Huh, sejak tu juga la saya berazam nak jadi macam tu, sampai la waktu ni-dh jadi budak medik pn saya ingat pesan dia..dan memang betullah cakap dia..kalau malu memang sesat jalan.

Masa di sekolah, bukan sekadar terkenal sebagai top student, tapi semua cikgu-cikgu puji pekerti beliau..sopan-santun, imam solat, ahli badar lagi.memang satu nama yang besar di sekolah dulu, tambah2 lagi satu batch dia budak baik-baik semua..terasa biah solehah waktu tu.

Beberapa tahun berlalu, tahu-tahu beliau ambil medik di sebuah negara Eropah..alhamdulillah, tahu-tahu beliau aktif dalam dakwah, dan sekarang sudah pun dirikan bait muslim... sepanjang di sana, beliau masih lagi dikenali sebagai orang yang sama disekolah dulu.orang berbudi, ke mana sahaja dikenang, kemana sahaja diteladani..dan kini menjadi ahli penyebar risalah..ajak orang ke arah kebaikan..MasyaAllah, semoga Allah juga golongkan kita dengan orang-orang sebegini.

Bila kita lihat balik pada diri, alangkah bagusnya kalau kita juga mampu jadi seperti orang-orang ini..sebarkan bau harum ke mana sahaja kita pergi, disenangi, didampingi selalu..mad'u juga mudah tertarik, mudah ikut..perbuatan dan akhlak kita sahaja dah jadi cara berdakwah..dan sungguh sebaik2 contoh kita adalah Rasulullah SAW.. saya selalunya bila baca sirah Rasulullah, selalu terfikir betapa jauhnya akhlak kita dari rasulullah, terasa begitu banyak kekurangan dan kekhilafan diri, sedang kita belajar tentang agama, belajar tentang adab.. Rasulullah orang paling lembut walaupun dengan musuhnya, masih ada hilm..paling pemalu, kalah anak dara..tapi bila tegakkan perkara hak, Rasulullah tetap tegas, sampai kata kalau Fatimah sendiri buat salah pun akan kena hukum hudud..hebatnya kekasih Allah.. ya Allah, kurniakan kami akhlak sebaik-baik akhlak seperti kekasihMu..

Mari kawan-kawan..saya ajak diri saya dan anda supaya upgrade diri..seronok kalau ada kawan cakap kat kita, bila tengok muka kita ingat kat Allah..masyaAllah, seronok dapat kawan macam tu, seronok lagi dapat jadi macam tu. Akhlak ni benda basic, tapi paling susah kita nak praktik..sebab ia dah jadi tabiat kita..kalau tgh kalut-kalut, dah xd masa nk cover2,time tulah terserlah 'akhlak' sebenar kita..dan sesungguhnya saya sendiri masih banyak kekurangan diri. Tak usah nak tengok pada diri orang lain...

To my senior, barakallah lakuma wa baraka alaikuma..semoga beit muslim yang terbina menjadi penguat dakwah dimuka bumi ni..menjadi penguat diri untuk terus menyebarkan kebenaran..
Serius, seronok la jadi orang baik macam anda. Semoga saya berjaya mencontohi teladan2 baik anda!


Sunday, July 25, 2010

priceless lesson

assalamualaikum wbt

tiba-tiba hari ni rasa nak update blog. Time study leave ni lagi byk idea mencurah-curah..cuma malas nak menulis je. Sekadar nak rehat kejap dari buku-buku yang bertimbun ni, nk kongsi something di sini..

bila baca buku untuk final exam, kita mesti teringat2 soalan2 midsem yang kita salah dulu,kan?
ke saya je yang rasa macam tu?
saya ni bukan jenis yang ingat soalan2 exam..everytime lepas exam, kalau orang tanya,Nadiah soalan 13 awak jawab ape? sure saya x ingat...maka selalunya anda kena remind saya bentuk soalan tu..personally, saya x suka nak check2 or bincang2 lepas exam..yang dah lepas, kita bertawakal pdNya..salah ke,betul ke, susah or senang...selepas usaha segalanya bergantung pada Allah semata-mata...xd ape yang boleh disesalkan,hehe..

tapi jujurnya, kalau soalan2 yang memang buat kita stuck time exam tu, hehe..bukan senang nak melupakan soalan2 ni..may be sebab lagi stuck, lgi berputar2 mind saya mencari jawapan..so lagi kuat memori pada soalan tu.

jadinya, walaupun concious mind cuba lupakan soalan2 yang rasa macam salah tu..hehe, bila baca buku baru teringat..oo ni rupanya jawapan hari tu..baru sedar, ooo aku salah rupanya..and sometime i did realize how many questions i made mistake :D

hm...frankly speaking sepanjang tahun empat a.k.a clinical year, sy rasa sy x perform well in midsem exams..may be perasaan je kot, tp selalunya lepas midsem exam rasa x perform well, n that's mean i need to work harder for the next exam! kadang-kadang saya tertanya2, macam mana orang lain study..apa strategi diorg untuk score dalam midsem? for me, i just do my best..ada orang kata, study dari awal..well i tried,but at the time of exam, banyak je yang ingat samar2..still x kuasai 'the core of the knowledge'..

afterall, i can still work hard for my final paper..ape yang penting kena tajdid niat selalu.sometime memanglah kita nak dapat keputusan yang cemerlang, yang bagus..but please remind ourselves, jadikan matlamat belajar hanyalah untuk Allah..bukan berusaha untuk dapat keputusan cemerlang..sebab tu, usaha yang bersungguh-sungguh itu perlu sebagai syarat mendapat keputusan cemerlang, tapi kenikmatan belajar hanya boleh dirasai bila kita niatkan usaha dan nekad kita adalah untuk Allah...

well..midsem exams always teach me a lesson.. biarlah rasa susah dahulu..orang kata sudah terhantuk baru terngadah..kadang-kadang kita ni tak sedar, so Allah bagi peringatan untuk kita tajdidkan niat, gandakan usaha,pendek cerita supaya kita lihat sesuatu perkara tu dari sudut positif!
terus terang nak kata, saya rasa midsem n practical exam for OnG macam hancur je..dan sekarang baru saya sedar yang saya tak kuasai knowledge tu sebelum ni..tak pe lah, sekarang boleh usaha! walaupun OnG susah dan saya tak berminat pun nak amek speciality ni..but i will prove to myself that i can always try my best!

so..lets move on! stay optimist and work hard!! semoga usaha kita menjadi pemberat mizan di akhirat kelak..insyaAllah..

till then,
nak sambung study OnG............


p/s:urgh..5days remaining...doakan doakan!

Thursday, July 22, 2010

fatrah ini sangat istimewa~

assalamualaikum wbt.

tahniah diucapkan kepada yang dah habis exam..ramai yang dah mula fikir2 tentang malaysia.
Saya baru sahaja nak memulakan perjuangan. huh, doakan saya! semoga sentiasa bersemangat!!


fatrah peperiksaan sentiasa menjadi fatrah yang istimewa buat saya.
kenapa?
kerana di waktu ini, hambaNya akan lebih mudah mendekatiNya.
lebih merasai kenikmatan mendampingiNya.

Peperiksaan hanyalah salah satu ujian kecil di dunia, dan definasi berjaya juga pada saya adalah subjektif, maka hakikatnya usaha dan doa kita haruslah menggunung tinggii! Pergantungan pada Illahi diletakkan di puncak utama, dan kemanisan bersama Allah menjadi penenang jiwa..

fatrah ini adalah fatrah mempersiapkan diri..
untuk keluar dari fatrah ujian menjadi hamba yang lebih bertakwa.
bukan sekadar kejayaan di dalam peperiksaan, namun kekuataan jiwa dan kejernihan hati yang diburu..
bukanlah mudah untuk mengatakan hidup dan amal hanya keranaNya, andai hati tidak tuntas melaksanakannya!


dan fatrah ini lebih bermakna buat saya,
kerana saya mempersiapkan diri untuk berjumpa dua nikmat terindah dalam hidup saya.
RAMADHAN
dan
BAITULLAH

fatrah ini bukan lagi fatrah membuang masa...wahai diri, cepat2lah tersentak dari lena!
siapkanlah diri dengan sebening hati untuk melangkah ke Ramadhan yang penuh barakah.
lunakkan hati dengan memanggil diri menjadi abid yang soleh dan ikhlas menghadapNya.
siapkan diri! menanti ramadhan dengan iman yang membakar...

fatrah ini membawa saya ke realiti mimpi saya sebagai seorang abid yang hina,
bertemu Allah di tanah haram..semoga kedatanganku bersama niat yang suci dan penuh persediaan. Dan persediaan hati yang bersih untuk berjumpaNya, badan yang cekal untuk meluangkan waktu hanya untuk beribadah untukNya. Ini adalah waktu untuk seorang hamba bersama dengan Tuhannya..
semoga terlaksana sebuah mimpi..
semoga doaku didalam redhaNya..


selamat berjuang buat saudara-saudaraku.
siapkanlah dirimu untuk bertemu Ramadhan...jadilah hamba yang ternanti-nanti nikmat beribadah di bulan mulia ini..beruntunglah, andai kita sekali lagi dipertemukan dengan Ramadhan.
siapkanlah diri! pasanglah niatmu! semoga perlayaran sebulan kelak membentangkan permaidani merah untuk penghijrahanmu ke suatu sudut yang baru..

mari, siapkan diri untuk fatrah yang istimewa!

selamat menghadapi peperiksaan ^_^

Sunday, July 18, 2010

the repenter



~Kembali~

telah jauh kau bawa hati ini
menjelajah seluruh pelusuk bumi
ke gunung di daki, ke lembah engkau turuni
untuk mencari sebuah erti..

namu kedamaian yang engkau ingini
masih jua tiada engkau temui
segalanya sirna tiada bersemi
terdampar diri di lorong sepi

tapi apabila engkau mendenkati diriNya,
seakan terasa semangat baru
kekosongan jiwa yang pernah engkau temui
kini disinari cahaya kasihnya
ooo

janganlah Kau memalingkan hatiku ini
setelah Kau berikan nikmat dan hidayahMu
aku ingin rasa ini kekal selamanya
hingga saat aku bertemuMu..
Kaulah Yang Maha Pengasih
Kaulah Yang Maha Pengasih


suara smakl,
2004-2005

Thursday, July 15, 2010

عبد ذاهب عن نفسه


عبد ذاهب عن نفسه

متصل بذكر ربه

قائم بأداء حقه

ناظر في قلبه

وإن تكلم فبالله

وإن نطق فعن الله

وإن تحرك فبأمر الله

وإن سكن فمع الله

فهو بالله لله مع الله




"Seorang hamba pergi meninggalkan nafsunya,
Sentiasa terikat dengan zikr tuhannya,
Sentiasa segera menunaikan hak-hak-Nya,
yang melihat tuhannya melalui hatinya.

Jika dia bercakap, maka dengan Allah, (dgn nama Allah)
jika dia berkata-kata, perkataannya hanya tentang Allah,
jika dia bergerak hanyasanya dengan perintah Allah
dan jika dia berdiam diri, dia tetap bersama Allah.
Maka jadilah dirinya dengan Allah, untuk Allah dan bersama Allah"






Wednesday, July 14, 2010

quote of the day

"Things will happen in your life that you can't stop, but that's no reason to shut out the world. There's a purpose for the good and for the bad."
Crazy Pete


"Our greatest glory is not in never failing, but in rising up every time we fail". Ralph Waldo Emerson


" excellent people do ordinary things in extra-ordinary way."


ALL THE BEST IN EXAM



Monday, July 5, 2010

keep ur head up



heartparade:  (via fizziklyfit)

You've Got A Friend


it's a sandfantasy..





menarik, kan?

(^_^)










~thanks for being there when im in need~

Saturday, June 5, 2010

~reawakening my inner side~

assalamualaikum wbt..


E.L.E.C.T.I.V.E

hari ni kelas saya hanya ada 5 orang ahli. Menarik!
terima kasih la kpd mereka yang letak nama2 kami for this elective class.
im expecting intensive classes for us, the smaller the group, there will be more interaction, more benefit for all 5 of us.
paling best, u wanna have rest now? As u like...we can end the lesson earlier..as long as you get what you've learned today.

elective course yang sedikit leisure, i think this is the time for me to rearrange my timetable, should start to revise O&G n peds.. i promise myself to spend this leisure time wisely!

*************************************************************************

:REFLECTION:

Terima kasih x terhingga to all my ajks yang terlibat utk night of reflection semalam. i really hope that we achieved our main objective.. i personally, get some refreshments yesterday. Even from my talk, orang kata telinga yang lebih dahulu mendengar adalah telinga orang yang berkata.. mengingatkan orang tentang baharui niat utk belajar, ajak orang byk dekatkan diri dgn Allah utk berjaya... it means that u r reminding ur self the utmost~ balik dari program, walaupun penat mengemas satu aras, mata still segar x mahu lena.. somehow muhasabah balik diri, i tried to motivate myself to turn a new leaf. Everyone have time when they are on the ground, and sometime high up reaching the sky. So do I. Reminding others to stay motivated, i hope that i will be constantly enthusiastic, keep working hard and be focus. for Allah, i will always do my best.

so, for coming new days....
saya nak terus bersemangat! nak elakkan hati rasa kosong..banyak cari kekuatan dalaman..tingkatkn iman...tingkatkn prestasi... mengejar redha Allah adalah matlamat dan penolak diri. insyaAllah.

sebelum bagi talk smlm, ada orang pesan kt saya.
dapat result gempak, itu adalah ujian dari Allah.
kene bagi talk kt orang pun, itu ujian juga dari Allah.
semoga saya pass exam dari Allah ni...sesungguhnya, saya percaya setiap kata2 dan ilmu yang ada pd diri, semuanya hanyalah pinjaman dari Allah...saya hanyalah alat untuk menyampaikannya kpd diri, dan kawan-kawan...

kawan2,
dah slap muke masing2? hehe..
mari bergerak setelah tersedar. Lagi 2 tahun menanti, carilah bekalan banyak2 kt mesir ni..bekal ilmu medik, n bekalan hidup dunia akhirat tu yang paling penting.
moga menjadi orang yang sebenar2nya berjaya...iaitu yang berjaya di dunia dan di hadapan Allah di akhirat kelak.



Surah Al-Mukminun..1-11:
[1]
Sesungguhnya berjayalah orang-orang yang beriman,
[2]
Iaitu mereka yang khusyuk dalam sembahyangnya;
[3]
Dan mereka yang menjauhkan diri dari perbuatan dan perkataan yang sia-sia;
[4]
Dan mereka yang berusaha membersihkan hartanya (dengan menunaikan zakat harta itu);
[5]
Dan mereka yang menjaga kehormatannya, -
[6]
Kecuali kepada isterinya atau hamba sahayanya maka sesungguhnya mereka tidak tercela: -
[7]
Kemudian, sesiapa yang mengingini selain dari yang demikian, maka merekalah orang-orang yang melampaui batas;
[8]
Dan mereka yang menjaga amanah dan janjinya;
[9]
Dan mereka yang tetap memelihara sembahyangnya;
[10]
Mereka itulah orang-orang yang berhak mewarisi -
[11]
Yang akan mewarisi Syurga Firdaus; mereka kekal di dalamnya.


Friday, May 21, 2010

another day with Idris Tawfik


Idris Tawfiq
a former catholic priest
now, he is among the famous international daie


bismillahirrahman arrahim.

i am feeling so lucky today to met this great man again. The first time was in 2008, when i was one of the committee who arranged the talk " ideal muslim youth" for the new malaysian students in Alexandria University. That was 2 years before when i personally had my first experience dealing with an international speaker. i was kind of nervous, takut kot first time kena urus orang besar2.. but knowing him, he is such a humble person, he didn't even want us to pay him for the talk. buat amal jariah untuk anak2 y tengah belajar kot.

Idris Tawfiq,
let me introduce him to you.. he is a former catholic priest who converted to Islam. The story about his converting to Islam is very interesting, u guys better read it by urself here , sbb saya malas nak tulis panjang2..but read it with ur heart, may Allah give u the feeling as how we first hear it from himself. Yes, this muslim speak with his heart while telling the story...when i first listened to him, i realized that new muslim tend to appreciate Islam as a gift more than those who is born with Islam. They thanked Allah thousand times than us, keep saying Alhamdulillah..Allahu akbar.. while we oftenly saying those word without the meaning from our heart. sedihkan. Tadi bila each time Idris Tawfiq sebut Alhamdulillah, rasa sayu..benar2 terasa feeling memuji kebesaran Allah.. sometime i questioned myself, why we seldomly thanked Allah for Islam and Iman that we have, since we were borned. We are honoured by Islam but sadly we didn't appreciate the gift from Allah..Islam is just a religion, an ID may be for some muslims out there.

He told us today, Islam is not all about rules and not at all an oppression. be an Islam FUNdamentalist, he said.. dont look miserable with Islam, be a qudwah..let people have good impression on Islam. We may have time to spend with friends, hang out together, shopping, playing but everything of course within limits..that's where Islam stand on moderate and balance.

speaking about becoming a successful doctor, he remind us:

an excellent doctor is an excellent muslim.

being a doctor, you need to know what life is, how to deal with it..not just reading all textbooks you have alone at home avoiding from the community.

we cant just wandering in life. In practicing medicine, we must have a strong reason to say why i choose to become a doctor.. if money is what matter you, you should be shameful of yourself. because when you die, non of your companion will remind others how much dollars you had when you are alive, but if you are a good person, a good muslim and a good doctor, people will always remember ur kindess and good deeds.

what success you are chasing for?
answer it by urself...if you have the reason to be successful, today and hereafter.

success is what comes from the eyes of Allah..
you may judge wealthy as success, high grades as success, but non of these will remain forever in life..so the true success is by serving Allah.
humbly, be a good slave of Allah
practice itqan in all your deeds.

and his last advise to us...

"BE THE BEST AS U CAN BE"
because we were born to become extraordinary..muslims, we are the chosen ummah!

malaysian sisters with Idris Tawfiq

The talk was 3 hours long with a break half an hour. I have many other things to share with u guys, most importantly about BGR..hehe, what is BGR?
i rather write it in another post later on...nti panjang sgt la pulak post ni.

till then,
may Allah bless u guys.
assalamualaikum wbt.


Sunday, May 16, 2010

deep tought

internet baru nak ade.

exam sedang menghangatkan ruang-ruang minda student 4th year Alexandria Medical School.
duhai para pembaca, doakan kami! moga2 cemerlang terbilang lebih daripada result lepas.

result lepas?

huhu.alhamdulillah, thanks to Allah..terasa sangatlah kerdil bila dapat result hari tu. camne yek nak cakap. Allah tu Maha Pemurah, kadang-kadang rasa tak layak untuk terima apa yang diberi, tapi itu bukanlah cara untuk menunjukkan tanda syukur...syukur.. semoga dengan nikmat yang Dia beri, kita jadi lebih kerdil didepanNya, lebih dekat dan lebih mencintaiNya.

kepada kawan2, tahniah walaupun result kita semua pun drop, hehe...xp2, surgery tu memang payah benar ari tu.
saya nak ajak kawan2 semua, jangan lupa dalam kita berusaha, pergantungan kepada Allah itu jualah benda yang paling penting dalam exam ni. ini baru exam kecil dalam hidup kita, marilah kita belajar erti tawakal yang sebenar, faham erti sebenar redha dgn ketentuan Allah.
faham erti berpenat lelah untuk Allah..
semoga kita semua, makin lama menjadi seorang pelajar, makin sedar yang maksiat tu penghalang pemberian Allah pd kita, makin kita rasa nak jauhkan diri dari dosa. makin hilang rasa bongkak, makin berbuah rasa tawadhuk pada Allah..



kadang2 bila kita dekat nak exam kita selalu minta motivasi dari kawan2 kita.
mungkin kadang2 kita lupa sebaik2 motivasi itu adalah Allah. belajarlah bersungguh-sungguh untuk Allah, itqanlah dalam kerja kerana Allah. semoga ganjaran yang terbaik itu juga datang dari Allah.. bukanlah ganjaran dunia yang didambakan.


terima kasih buat kawan2 dan adik2 yang mesej saya. saya mendoakan kejayaan umat Islam di tangan anda semua.



till then, salam wbt.

Tuesday, March 9, 2010

jawapan terbaik

assalamualaikum wbt..

banyaknya yang masuk exam kali ni. sy x tau kalau mampu habiskn atau tidak. this is my first time rasa mmg kecut perut cmni.. dh cuba cover dri awal, tp rs mcm klo x cover 2nd round x ingt..dh 2 mgu lepas bace~~

tapi sungguh menakjubkan, awal2 cuti hari tu sy risau sgt333.. baca buku pn mcm berdebar2..
waktu solatlah waktu untuk mencari ketenangan dan kekuatan.
kena percaya.
kena percaya
Allah pasti bantu!

kemudian saya ambil naskah mushaf saya, dan saya baca..

mungkinkah kebetulan, ayat yang saya baca adalah;

Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal.
Ali Imran (3) : 160

Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
QS. Yunus (10) : 107


masyaAllah, sungguh cepat Dia menjawab permohonan dan rayuan hambaNya.

selamat study kawan2

kekuatan dan keyakinan kita-usaha, dan tawakal!
kadang2 kita senang betul lupa tentang bertawakal.
bertawakal tu bkn pada mulut je, hati.perbuatan...
sama2 koreksi diri.


bittauwfiq wa najah.

Tuesday, January 26, 2010

makna tutur


mungkin perlu jadi

lebih kebal
lebih fokus
lebih TABAH
lebih stabil


memang ada masa kita suka, ada masa memang orang nampak kita xbetul.
alhamdulillah, Allah x pernah lupa beri kita ujian dan tarbiah.
semoga selalu kembali kepadaNya





Sunday, January 24, 2010

hati yang sakit


assalamualaikum wbt

Sebetulnya, saya baru tersedar yang saya adalah seorang yang amat mudah terpengaruh dengan persekitaran. Mungkin sebab itu, saya sangat suka mulakan hari saya dengan perkara-perkara yang membuatkan saya tersenyum. Pagi yang menyenangkan memberi semangat untuk saya memulakan hari.

Namun, kita semua adalah manusia. Kadang kala, melihat ramai insan di sekeliling kita yang dirundum masalah, hatta terlalu banyak 'hati-hati yang sakit'..lebih parah bila kita tidak menyedari kesakitan ini..

sakit hati yang saya maksudkan bukanlah sakit hati yang orang melayu selalu maksudkan..
tapi,
apa yang diterjemahkan di sini adalah penyakit hati yang membuatkan hati menjadi kosong dan gelap...terlalu banyak sangka buruk, prejudis, iri hati dengan sahabat sendiri.
malah lebih parah lagi bila hati sedang sakit dijangkiti barah-barah 'love story'..
hati sudah tidak sibuk mengingati Allah..lebih banyak waktu terlepas kerana chatting-ikhtilat cyber orang cakap zaman la ni.

oh, nadiah tolong jangan jadi kolot!
oh yeke saya kolot?

saya kini sedang dirundum keresahan melihat ada kalangan sahabat yang seronok berkenal mesra antara yang soleh dan yang solehah. hati-hati..mari, jaga hati..

ada apa dengan kesengsaraan hati yang sedang sakit?
hati yang sakit antara tanda jauhnya hati itu daripada mengingati Allah.
bila sudah tidak disibukkan dengan kebaikan, amatlah malas nak pergi ke kelas ilmu mencari peringatan buat diri..terasa lebih indah melayan kehendak nafsu.
facebook berjam-jam, chatting berkenal-kenalan, etc..
tiadalah faedah tetapi inilah yang kita peruntukkan berjam-jam,
sedang kita katakan kita sedih melihat umat bergelumang dengan gejala sosial,
sedang kita luahkan rasa risau dengan masalah yang ada di sekitar jangkauan ruang mata.
tapi mengapa, yang bercakap itulah yang masih terleka bersama hati yang sedang kelaparan mencari suapan jiwa..

mengapa begini jadinya?
mungkin di sini ruang untuk kita sama-sama merenung diri.
baik anda lelaki.ikhwah.gentleman.perempuan.akhwat.lady
pernahkah dalam hari-hari kita bertanya akan khabarnya hati?
mungkin hati dah tak tahan menanggung tompok2 hitam dosa yang makin lama makin melikatkan kegelapan hati.
sahabat, khabarkan pada saya,
mudahkah untuk anda menjaga sekeping hati?
tatkala terasa ringan untuk berikhtilat, mampukah anda menjaga hati dari seribu satu perasaan yang sikit-skit nak bercambah dalam hati?

malah barangkali, mungkin juga bila mana terlalu banyak sangka buruk sesama sahabat,
sehingga tiadalah sedar hati sedang membenci tak tentu hala..
hati iri hati..jealous..mungkin pada kebaikan orang lain, mungkin pada kelemahan orang lain, mungkin pada kemesraan orang lain..
hati yang sakit...
membiarkan kita terus melihat gajah di tembok sebelah..
nyamuk yang lalu depan mata x tepis2 jua...
fahamkah analogi yang saya maksudkan?
ya..
bila hati sudah lama terbiar sakit..
salah orang mudah saja di depan mata, salah sendiri langsung tak pernah kita jengah.
ya Allah, semoga Allah jauhkan dari kemudharatan penyakit hati...



Rasulullah SAW bersabda :

Musibah ( fitnah ) itu masuk kedalam hati seperti dianyamnya tikar, sehelai demi sehelai. Hati manapun yang menerimanya akan tertitiklah padanya setitik noda hitam. Hati manapun yang menolaknya akan tertitiklah padanya setitik cahaya putih. Akhirnya hati akan terbagi menjadi dua, hati yang hitam legam cekung seperti gayung yang terbalik, tidak mengenal kebaikan tidak pula mengingkari kemungkaran., selain yang dikehendaki oleh hawa nafsunya, dan hati putih bercahaya yang tidak akan tertimpa madharat fitnah, , langit dan bumi masih ada. ( H.R. Muslim)


bila mana hati telah hitam gelita, tercampur aduklah antara kebaikan dan kemungkaran sehingga tidak lagi dapat membezakan antara duanya..nauzubillah..jagalah hati, kerana hati yang sudah kabur cahayanya, adakala perkara yang dilarang tampak seperti halal sahaja untuk dilakukan..


namun bila mana hati terang bercahaya, cahaya yang menerangi itu adalah cahaya iman, yang menyuluh pada kebaikan, dan yang menutup kemungkaran..


hati-hati yang sihat bercahaya sentiasa meraikan peringatan dan nasihat yang baik, sentiasa meraikan ukhwah dan kasih sesama saudara..hati-hati ini rindukan ithar dan mahabah, bukannya mudah-mudah meletakkan zhan yang buruk sesama manusia..


masyaAllah, moga saya jua sentiasa dalam peliharaan Allah utk terus diterangi cahaya iman.

kita manusia, ada kala kita tidak pun sedar sehari-hari hidup bersama sekeping hati yang sedang dihimpit dosa-dosa.barangkali bukanlah dosa besar, tetapi tidak kita sedar cebis-cebis dosa inilah yang sedikit hari menjauhkan kita dari Allah..

malulah kita...sekurang2nya 5 kali sehari kita berjanji untuk mematuhi Allah dalam sujud dan rukuk sembahyang kita, tetapi kerap kali kita leka untuk bertaubat dan menjauhi dosa..


dari saat ini, mari kita cuba isikan hati dengan nutrisi yang menghidupkannya..

kerapkanlah lisanmu membaca Al-Quran..fahamilah dan renungilah ayat2Nya, barangkali begitu mudah hatimu akan tersentuh dengan peringatan dariNya


tinggalkanlah sedikit masa tidurmu, hadirkan dirimu kepadaNya di sepertiga malam..bermunajatlah..moga-moga hati yang keras macam batu itu menjadi lembut di hadapan Allah


carilah semangatmu..dari golongan2 yang akan sentiasa mengingatkan kamu kepadaNya..mintalah peringatan dan nasihat dari mereka..usahlah terus bergelumang dengan mereka yang terus-terusan mengajak kamu kepada lagha..mari,kita sama2 saling memberi peringatan

basahkan bibirmu dengan zikrullah..sebutlah nama TUHANMU lebih banyak dari kalam2mu yang lain..

moga hatimu kembali bersih dan suci..

perbanyakkan berpuasa, moga kita sama-sama dapat mendidik hawa nafsu kita..


sahabat2,

sungguh peringatan ini suatu yang sangat sangat berat untuk jemari ini menulis, namun ini adalah daya penolak untuk saya sendiri mengamalkannya..sungguh, saya hanyalah insan yang sentiasa leka dan alpa..malah mungkin esok atau lusa saya pula diuji sebegini..saya mengharapkan andalah yang hadir mengingatkan diri ini..

semoga kita sama-sama dapat saling memperingatkan satu sama lain.

saya hari ini amat rindukan seorang sahabat saya yang sentiasa memberi kalam yang baik,qudwah yang baik, teguran yang baik..kerana bila mana saya disisi dia, saya terasa 'dijaga' dan diperingatkan di kebanyakan masa..

benar,saya rindu sangat pada ukhti.

saya tengah sesak nafas melihat maksiat di kiri dan kanan. moga Allah beri kekuatan utk nahi mungkar.


kepada sahabat2,

saya tak tahu siapa yang suka baca blog ni..cuma setiap kali saya menulis, saya berharap kata-kata saya masuk ke dalam hati para pembaca.semoga kita sama2 dapat bermuhasabah dan merenung diri..


semoga kalam2 di sini menjadi medan utk kita kembali berfikir tentang Pencipta yang Maha pengasih...


mari, kita ubati hati.